SISTEM INFORMASI PERUSAHAN

          Sistem Informasi Perusahaan ( EnTIs ) Adalah system berbasis  komputer yang dapat melaksanakan semua tugas akuntansi standar bagi seluruh unit organisasi secara terintegrasi dan terkoordinasi. Sistem perencanaan sumber daya perusahan ( ERP ) adalah system yang memampukan manajemen  atas sumber daya perusahan secara menyeluru . ERP sebagai konsep menangani berbagai proses internal organisasi. Memperluas konsep tersebut melampaui batas- batas organisasi  melampaui control organisasi sangat memperumit masalah.

          System informasi perusahan tidak muncul tiba –tiba .Sistem ini merupakan bagian dari evolusi  system informasi yang dimulai tahun 1940-an.Sistem informasi perusahan ada karena perangkat keras computer yang penuh daya dan relatif murah,perangkat lunak system manajemen database yang canggih ,dan kebutuhan organisasi untuk memanfaatkan data diseluruh proses bisnisnya .Banyak pendiri industri computer tidak dapat membayangkan dampak yang dibuat teknologi informasi pada pengambilan keputusan manajerial.Selama computer dan perangkat lunak terus meningkat dayanya dan semakin murah , Para manajer harus melihat kemasa depan dan mempersiapkan organisasi mereka untuk memanfaatkan kemajuan teknologi.

          Kebutuhan atas system informasi perusahan begitu besar sehingga suatu industry baru telah berkembang untuk menyediakan perangkat lunak ERP untuk mendukung system tersebut. Industry ini sudah besar dan berkembang sangat pesat.Perangkat lunak yang dihasilkan oleh industri khusus dan sangat mahal untuk dikembangkan. Lima perusahan mendominasi industry ini.Yang terbesar ,SAP, sama besarnya dengan gabungan empat penjual lainnya.

          Biaya penerapan EntIS bias sangat luar biasa , umumnya memerlukan $10 juta dan dua tahun untuk selesai.Para penjual ERP berusaha mengatasi persoalan ini dengan menyediakan model yang dipercepat untuk perancangan dan penerapan system informasi perusahan.Pengembangan yang cepat mempermudahpembenaran kelayakan ekonomis , tetapi stres organisasional yang disebabkan oleh EnTIS bias membuatnya kurang layak bagi organisasi.

          Pelatihan sangat penting untuk penerapan system informasi perusahan yang berhasil. Pelatihan harus berlangsung sebelum ,Selma dan setelah penerapan. Para penjual utama perangkat lunak ERP memiliki kelompok – kelompok pemakai dan konferensi  tempat para pemakai perangkat lunak mereka dapat bertukar ide dan informasi .Dukungan setelah penerapan , terutama dari pemakai lain ,penting bagi sukses jangka panjang EntIS.

          Tantangan Sistem Informasi perusahan selanjutnya adalah bergerak melampaui batas – batas proses informasi internal organisasi. World wide web akan mempermudah perluasan ini dan penting karena dua hal.Pertama , Web menyediakan interface yang mudah dengan browser , dan terlepas dari perangkat lunak ERP. Kedua , karena aplikasi World Wide Web mencakup interaksi bisnis – ke- bisnis  dan bisnis – ke- konsumen, ruang lingkup system informasi perusahaan harus berkembang melampaui batas – batas organisasi.

Sumber :  Sistem Informasi Manajemen  Raymond McLeod Jr. dan George             Schell   Edisi ke 8

image     : www.google.com

                                                                

PENINGKATAN SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI DAN JARINGAN

Ketika komputer dan komponen teknologi informasi digabungkan pada Sistem Informasi Akuntansi, tidak ada aktivitas utama yang ditambahkan atau dihapus. Sistem Informasi Akuntansi tetap mengumpulkan, mengolah, dan menyimpan data. Hal tersebut menghasilkan laporan dan informasi lain.

Sistem Informasi Akuntansi menggabungkan pengawasan penghitungan data dari awal sampai akhir. Bagaimanapun, system komputerisasi system informasi akuntansi sering mengubah karakteristik dari aktivitas. Data sebaiknya dikumpulkan dengan menggunakan alat pengukur yang spesial, terkadang pencatatan akuntansi dilakukan oleh karyawan.

Dalam beberapa hal, terkadang dokumen sumber sering hilang. Kebanyakan, tetapi tidak semua, tahap pemrosesan data terjadi secara otomatis. Ouput yang dihasilkan bersih dan sederhana, yang terdiri dari berbagai variasi. Disamping itu, output dapat didistribusikan pada pelanggan lain dengan menghubungi jaringan local yang telah terkoneksi dengan mikrokomputer.
Peningkatan dalam pengolahan data adalah penting untuk mengimplementasikan penyediaan teknologi computer :

1. Pemrosesan transaksi dan data lain yang lebih cepat.
2. Keakuratan perhitungan dan perbandingan data yang lebih baik.
3. Biaya pemrosesan yang lebih murah untuk semua transaksi.
4. Lebih banyak waktu untuk mempersiapkan laporan dan data lain.
5. Lebih banyak tempat penyimpanan data yang singkat, dengan akses yang lebih baik ketika diperlukan.

Saat ini, banyak transaksi bisnis yang ditransmisikan melalui berbagai jenis jaringan berjauhan elektronik. Jaringan tersebut bisa berupa jaringan kecil yang melibatkan hanya beberapa computer dalam satu lingkup bisnis tertentu, atau jaringan sangat besar yang mencakup seluruh bumi. Apa pun, jaringan elektronik adalah sekelompok computer yang dikoneksikan secara elektronik. Koneksi tersebut memungkinkan perusahaan untuk secara nyaman merangkai data transaksi dan mendistribusikan informasi ke berbagai lokasi yang secara fisik

Jaringan ada kalanya diklasifikasikan sesuai dengan cakupan rentang jaringan tersebut. Local Area Netwok (LAN) adalah jaringan yang pada suatu alokasi tertentu, seperti dalam suatu gedung atau sekelompok gedung yang letaknya berdekatan satu dengan yang lain. Metropolitan Area Network (MAN) adalah jaringan yang ada dalam satu kota tertentu atau area metropolitan. Wide Area Network (WAN) adalah jaringan computer yang menackup minimal dua area metropolitan.

Dari sudut pandang partikal, perbedaan utama antara ketiga jaringan tersebut adalah tingkat arus data yang mengalir dalam jaringan tersbut. Terkait dengan teknologi perangkat keras, arus data akan lebih cepat mengalir melalui Local Area Network dan akan paling lambat melalui Wide Area Network. Namun dari sudut pandang pemrosesan transaksi akuntansi, perbedaan arus data tidak terlalu penting.

Pada masa lalu, setiap jenis jaringan memiliki jenis perangkat keras tertentu dan standar perangkat lunak tertentu pula. Dalam ptaktikanya, setiap vendor komputer menyediakan standar yang berbeda-beda. Akibatnya, pada masa tersebut, perusahaan lebih memilih untuk berkomunikasi dengan perusahaan lain menggunakan surat dan bukannya kompter. Tetapi internet telah memungkinkan adanya standar komunikasi universal atas semua jarinagn, dan teknologi yang ada saat ini memungkinkan setiap jenis computer di setiap jenis jarinagn untuk saling bertukar informasi dengan computer lain di seluruh dunia, dengan sangat mudah dan nyaman.

Internet merupakan jalur eleltronik yang terdiri dari berbagai standard dan protocol yang memungkinkan computer di lokasi mana pun untuk saling berkomunikasi. Salah satu cara terbaik untuk menjelaskan internet adalah menjelaskan sejarah internet itu sendiri. Versi awal praktis internet diciptakan pada era perang dingin, pada saat pemerintrah Amerika mencari alat untuk dapat menjaga komunikasi militer pada masa perang nuklir.

Berbagai protocol danm teknologi yang terkait dengan internet telah sangat popular sehingga banyak perusahaan mengadopsi protocol dan teknologi tersebut dengan sarana komunikasi internal di dalam LAN perusahaan. Fenomena ini melahirkan internet in-house, yang dikenal dengan nama intranet.

Bagi mereka yang ada di dalam perusahaan, intranet akan tampak sebagai bagian dari internet . Dalam arti, karyawan suatu organisasi dapat mengakses repository informasi perusahaan dengan cara yang sama yang mereka gunakan untuk mengakses informasi local manapun di internet. Satu-satunya perbedaan adalah seluruh intranet tidak dapat dilihat atau tidak tersedia bagi pihak yang berada di luar perusahaan. Atau alternative lain, sebagian atau seluruh bagian dari intranet bisa juga tersedia bagi pihak di luar perusahaan, setelah intranet tersebut didaftarkan.

Salah satu variasi dari intranet adalah ekstranet. Ekstranet adalah intarnet dari dua atau lebih perusahaan dihubungkan menjadi satu. Ekstranet biasa mengubungkan intranet perusahaan dengan intranet pemasok atau intranet pelanggan perusahaan tersebut

Sumber : http://kumpulan-artikel-ekonomi.blogspot.com/2009/08/peningkatan-sistem-teknologi-                                 informasi.html

Model Sistem Umun Perusahan dan Pendekatan

Model adalah satu penyederhanaan dari sesuatu yang disebut entitas.Ada empat jenis model:

1.      Fisik

2.      Naratif

3.      Grafik

4.      Matemtika

Suatu model system memiliki penerapan yang luas tetapi tidak menuju pada situasi tertentu secara persis.Model system umum perusahaan dapat digunakan untuk menganalisis  suatu organisasi jenis apa pun tetapi tidak setepat suatu model yang dirancang khusus untuk satu organisasi tertentu.

Sistem fisik terdiri  dari tiga elemen :

1. 1.      Input
2. 2.      Transformasi dan
3. 3.      Output

Sumber daya fisik mengalir melalui system fisik.

Sistem Konseptual meliputi suatu lingkaran umpan balik dan suatu mekanisme pengendalian.Perusahan adalah contoh system lingkaran tertutup, dengan manajemen  sebagai mekanisme pengendalian. Arus umpan balik mula – mula berupa data, diubah menjadi informasi oleh pengolah informasi, dan kemudian digunakan oleh manajemen  dalam pemecahaan masalah.Standar menentukan tingkat kinerja system yang diinginkan.

Sistem Lingkaran Tertutup.

Sistem Lingkaran Terbuka

            Pengolah informasi  dapat berupa sistem berbasis computer, dapat pula tidak.Manajer,munkin dibantu oleh analisis system, menentukan informasi yang harus disediakan pengolah informasi,dalam hal revelansi, ketepatan, ketepatan waktu, dan kelengkapan.

Manajer dapat mempraktekkan management by exception dengan menggunakan pengolah informasi unt uk memantau system fisik.Dengan memasukkan standart pada pengolah informasi, pengolah tersebut dapat menentukan apakah perhatihan manajemen diperlukan.Pengolah informasi juga dapat menyediakan informasi mengenai status dari factor-faktor penentu keberhasilan. Jika kerja actual tidak memenuhi standar , manajemen membuat keputusan yang menghasilkan perubahaan. Keputusan tersebut dikomunikasikan keseluruh tiga elemen dalam system fisik. Manajer terlibat dalam pemecahaan masalah untuk memecahkan masalah yang mungkin secara potensial berbahaya atau menguntungkan. Proses pemecahan masalah memerlukan sejumlah keputusan.

              Sistem konseptual adalah suatu system pemecahan masalah yang terdiri dari manajer,informasi, dan standar. Dua elemen lain masuk dalam proses pengubahan masalah menjadi solusi.Kedua elemen tersebut adalah solusi alternative dan kendala. Sangat penting bagi manajer untuk memisahaka masalah dari gejalahnya.Suatu cara popular untuk menggolongkan masalah adalah dengan menempatkannya dalam suatu rangkaian dari terstruktur hingga tidak terstruktur.Sebagian besar masalah berada diantaranya, bersifat semi-terstruktr, dalam arti manajer memahami sebagian elemen – elemen dan hubungan – hubungan ,tetapi tidak semuanya.

            Pendekatan system mengharuskan seorang  manajer melihat perusahan sebagai suatu system, menyadari system lingkungannya, mengidentifikasikan subsistem didalam perusahan .Saat mencari sumber masalah dan memahaminya, manajer bergerak dari tingkat system ke subsistem dan menganalisis bagia-bagian tersebut dalam suatu urutan tertentu.Setelah masalah didefinisikan , manajer mengidentifikasikan berbagai solusi alternative, mengevaluasinya, memilih dan menerapkan satu tampaknya terbaik, dan membuat tindak lanjut untuk memastikan bahwa solusi itu efektif.

 Model Sistem Umum Perusahaan

  

Sumber : Sistem Informasi Manajemen  Raymond McLeod Jr. dan George Schell

               Edisi ke 8

TEKNOLOGI INFORMASI SEBAGAI KEUNGGULAN KOMPETITIF

Lingkungan suatu perusahan terdiri dari 8 elemen .elemen –elemen tersebut menggambarkan organisasi atau perorangan ,serta mencakup para pemasok, pelanggan ,serikat buruh, masyarakat keuangan, pemegang saham atau pemilik , pesaing, pemerintah dan masyarakat global.Elemen –elemen ini membentuk superistem dan yang lebih besar yang disebut masyarakat.Sumber daya mengalir antara perusahan dan elemen – elemen lingkungan

 Suatu Suatu perusahan dapat mencapai keunggulan kompetetif dengan memproduksi suatu marjin yang lebih besar dari pada pesaingnya.Marjin tersebut adalah nilai lebih produk atau jasa di bandingkan biayanya.aktivitas yang menghasilkan nilai ada dua jenis utama danpendukung.Aktivitas utama menyampaikan produk  dan jasa kepelanggan , sementara aktivitas pendukung memungkinkan terlaksananya aktivitas langsung.Aktivitas nilai suatu perusahan diintregasikan untuk membentuk suatu rantai nilai.Para manajer manajer dapat mencapai keunggulan kompetetiftambahan dengan mengaitkan rantai mereka  untuk membentuk suatu sistem.

Sumber daya informasi mencakup perangkat keras ,fasilitas, perangkat lunak, database, spesialis informasi, informasi dan pemakai.Sumber data yang ditempatkan dalam jasa informasi dikelolah oleh CIO.Konsep CIO mengakui manajer jasa informasi sebagai orang eksekutif.Sumber daya informasi yang terletak diluar jasa informasi dikelolah oleh para manajer area pemakai.

Semua manajer membuat rencana, dan eksekutif terlibat dalam perencanaan strategis jangka panjang.Usaha awal mengembangkan suatu rencana strategis untuk jasa informasi disebut Transformasi kumpulan strategi (strategy set transformation ).Masalah ini dapat dipecahkan dengan mengembangkan  rencana – rencana strategis untuk perusahaan dan jasa informasi secara bersamaan. Pendekatan ini dinamakan perencanaan strategis sumber daya informasi (strategic planing for infomation resources ), atau SPIR.Hasil dari  SPIR adalah suatu rencana yang mengidentifikasikan kebutuhan sumber daya informasi bagi tiap subsistem CBIS untuk periode yang tercakup dalam jangka waktu perencanaan strategis.

Tugas SPIR menjadi semakin rumit karena meningkatnya end-user computing , yang menguntungkan perusahaan dengan memindahkan sebagian beban kerja pengembangan sistem kepada pemakai serta menjembatani kesenjangan informasi.

Gagasan bahwa semua manajer perusahan  harus terlibat dalam manajemen informasi adalah suatu pengungkapan baru, dan disebut manajemen sumber daya informas ( information resource  management),atau IRM.IRM berkembang jika :
1. Perusahaan berusaha memanfaatkan informasi untuk mencapai keunggulan kompetetif.

2. Para eksekutif menyadari jasa informasi sebagai suatu area bisnis utama

3. Para eksekutif menerima CIO dalam lingkungan elit mereka

4.Para eksekutif memperhatikan sumber daya informasi saat membuat perencanaan strategis

5. Terdapat suatu   rencana strategis sumber daya informasi yang formal dan,

6. Rencana tersebut membahas end-user computing.

IRM adalah suatu konsep terintegrasi yang menyatukan lingkungan , tingkat-tingkat manajemen, area area bisnis, sumber daya informasi, dan pemakai.IRM merupakan sarana yang memungkinkan perusahn mencapai dukungan komputer di seluruh organisasi. 

Sumber : Sistem informasi Manajemen Raymond McLeod ,Jr.

               Edisi ke 8

PENGANTAR SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER

PENDAHULUHAN

Informasi  adalah salah satu jenis utama sumber daya yang tersedia bagi manajer.informasi dapat dikelolah seperti halnya sumber daya yang lain, dan perhatian pada topik ini bersumber dari dua pengaruh.pertama ,Bisnis telah menjadi semakin rumit ,dan kedua , komputer telah mencapai kemampuan yang semakin baik.

Aplikasi komputer utama yang pertama adalah pengolahan data akuntansi.Aplikasi tersebut lalu diikuti oleh empat aplikasi lain: sistem informasi manajement ,sistem pendukung keputusan , kantor virtual , dan sistem berbasis pengetahuan .kelima aplikasi ini membentuk sistemsistem informasi berbasis komputer ( comp uter based information system ), atau CBIS.

Manajemen Informasi

Informasi dapat dikelolah oleh manajemen .untuk menghasilkan informasi yang baik haruslah memilki majanemen yang baik.

Jenis –Jenis Utama Sumber Daya

Manajer mengelolah lima jenis utama sumber daya  :

·         Manusia

·         Material

·         Mesin (termasuk fasilitas dan energi )

·         Uang

·         Informasi ( termasuk Data )

Manajemen Sumber Daya

Sumber daya doperoleh dan disusun agar siap digunakan saat diperlukan.setelah sumber daya di susun manajer. Manajer berusaha untuk memaksimalkan penggunaannya. Manajer meminimalkan waktu yang terbuang dan menjaganya agar berfungsi pada efisiensi puncak.

Bagaimana Informasi Dikelolah.

Manajer memastikan bahwa data mentah yang diperlukanterkumpul dan kemudian di proses menjadi informasi menjadi informasi yang bergunaseluruh aktivitas inin –memperoleh informasi ,menggunakannya seefektif mungkin, dan membuangnya pada saat yang tepat.

PERHATIAN PADA MANAJEMEN INFORMASI

1.      Kerumitan Kegiatan Bisnis yang Meningkat

Bisnis semakin meningkat dan emiliki kendala seperti :

·         Pengaruh ekonomi internasional

·         Persaingan dunian

·         Kerumitan teknologi yang semakin meningkat

·         Batas waktu yang semakin singkat

·         Kendala – kendala sosial

2.      Kemampuan komputer yang semakin baik

Para pemakai tidak memandang komputer sebagai sesuatu yang istimewatetapi sebagai bagian peralatan kantor

MANAJER DAN SISTEM

Manajer adalah user  atau pemakai

Sistem adalah sekelompok elemen – elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan

Pentingnya Suatu Pandangan Sitsem :

1.      Mencegah manajer tersesat dalam kerumitan struktur organisasi.

2.      Menyadari perlunya memiliki tujuan-tujuan yang baik.

3.      Menekankan pentingnya kerja sama semua bagian dalam organisasi.

4.      Mengakui keterkaitan organisasi dengan lingkungannya

5.      Memberikan penilaian yang tinggi pada informasi umpan balik yang hanya dapat dicapai dengan cara sistem tertutup.

Para manejer harus memandang unit organisasi mereka dengan pandangan sistem. Pandangan ini membuat para manejer lebih mudah memfokuskan elemen –elemen sistem pada pencapaian tujuan – tujuan organisasi.

Terdapat perbedaan anatara Data dan Informasi.Data mencakupfakta-fakta dan angka –angka yang relatif tidak berarti,yang diubah menjadi informasioleh suatu pengelolah informasi.Suatu informasi menyediakan informasi dalam bentuk lisan maupun tertulis.informasi berasal  dari sumber–sumber internal maupun lingkungan dan digunakan dalam membuat keputusan untuk memecahkan masalah.

REFERENSI : Buku Sistem Informasi Manajemen  Raymond Mcleod,Jr. 
                        Edisi kedelapan

USAHA KULINER

Profil Usaha

Nama Perusahaan                   : Pecel Lele Lela

Bidang Usaha                          :  Kuliner

Nama Produk                          :  Lele

Alamat Perusahaan                  :  Pondok Kelapa Jakarta Timur

Nama Pemilik                          :  Rangga Umara

Visi

• Menjadi Brand Nasional dan Pemimpin pasar usaha pecel lele modern di Indonesia
• Menjadi Brand Nasional kebanggaan Indonesia, dan memberikaan manfaat yang seluas-luasnya bagi seluruh masyarakat, mitra usaha dan karyawan
• Membawa makanan tradisional khas Indonesia pada dunia internasional

Misi

• Menyediakan berbagai variasi produk hidangan lele yang enak dan unik
• Memberikan kualitas pelayanan yang sangat baik, dengan mengutamakan QSV = Quality, Service & Value
• Senantiasa berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan untuk memaksimalkan kepuasan pelanggan dan mitra usaha

Analisis SWOT

 

Strength

Harga Terjangkau
Kualitas Terjamin
Cita Rasa Bervariasi

Oppurtunity

Pangsa Pasar Masih Luas
Bahan Baku Mudah di Dapat

Peminat kuliner ini banyak

Threat

Munculnya Variasi Makanan Modern

Banyak Pesaing Bisnis Serupa

Perubahan harga bahan pokok yang tidak stabil

Rencana Pengembangan Usaha

1.      Menggunakan tekhnologi dan SDM yang lebih berkualitas,

2.      Meningkatkan omzet penjualan, dan

3.      Membuka cabang usaha di berbagai tempat.

Marketing                    :  Promosi dan Penjualan Produk

Production                   :  Persediaan Bahan Baku, Peralatan dan

                                       Perencanaan Produk

Financial                       :  Mengatur Keuangan Perusahaan

General & Adm            :  Recruitment Karyawan dan

                                       Pembayaran 

Analisis Pasar dan Pemasaran

1.      Segmentasi Pasar

Pecel lele adalah makanan yang banyak di gemari oleh semua kalangan masyarakat dan semua golongan usia.kuliner yang satu ini juga memiliki kenikmatan yang tersendiri dari jenis ikan yang lainnya.

2.      Strategi Pemasaran

a.)    Product

makanan yang di tawarkan di pecel lela bukan hanya ikan lele sajah banyak variasinya seperti Menu Lele:

•    Lele Goreng Tepung
•    Lele Saus Padang
•    Lele Fillet Lada Hitam
•    Lele Fillet Goreng Tepung
•    Lele Fillet Kuah Tom Yam  
•    Lele Original

.Bagi Anda yang ingin memilih menu lain diluar lele, masih ada Menu Lainnya:

• Ayam Bakar Madu
• Ayam Saos Padang
• Cah Kangkung Tauco
• Tumis Tauge
• Perkedel Kentang
• tempe/tahu
• nasi putih

b.)   Price

Menu Lele:

• Lele Goreng Tepung                      Rp 12.000,-
• Lele Saus Padang                          Rp 12.000,-
• Lele Fillet Lada Hitam                   Rp 15.000,-
• Lele Fillet Goreng Tepung             Rp 12.000,-
• Lele Fillet Kuah Tom Yam             Rp15.000,-
• Lele Original                                 Rp 10.000,-

Menu Lainnya:

• Ayam Bakar Madu                       Rp 12.000,-
• Ayam Saos Padang                       Rp 12.000,-
• Cah Kangkung Tauco                    Rp 6.000,-
• Tumis Tauge                                   Rp 7.000,-
• Perkedel Kentang                           Rp 6.000,-
• tempe/tahu                                     Rp 1.500,-
• nasi putih                                        Rp 3.500,-

Harga yang di tawarkan cukup terjangkau dan dinamis .

c.)    Place

Pecel Lele Lela memiliki banyak outlet atau cabang di berbagai tempat.sehinggah mudah dijangkau oleh semua kalangan asyarakat.

d.)   Promotion

Dengan cara menawarkan secara langsung ke konsumen, Dengan membuka outlet atau cabang di berbagai tempat.

Analisis Dampak dan Resiko Usaha

Ø  Positif

Pecel Lele Lela yang pertama dan satu-satunya memberikan nilai tambah pada usaha pecel lele, sehingga Pecel Lele Lela sangat Optimis dan Yakin Pecel Lele Lela akan menjadi Pionir serta Pemimpin pasar usaha pecel lele modern di Indonesia. Sesuai mottonya, “Bersama Kami PECEL LELE AKAN MENDUNIA” *  Menghasilkan laba yang cukup menjanjikan

Ø  Negatif

*  Kerugian ditanggung sendiri karena usaha ini masih bersifat micro.

Sumber : http://www.iftfishing.com/city/featured/kuliner2/resto/pecel-lele-lela

               http://adinfodepok.blogspot.com/2009/11/pecel-lele-lela-siap-mendunia.html

              www.google.com