BASIS DATA
Pengertian Basis data
Basis data atau database, berasal dari kata basis dan data, adapun pengertian dari kedua
basis data adalah kumpulan data yang dihubungkan secara bersama-sama, dan gambaran dari data yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan informasi dari suatu organisasi. Berbeda dengan sistem file yang menyimpan data secara terpisah, pada basis data data tersimpan secara terintegrasi. Basis data bukan menjadi milik dari suatu departemen tetapi sebagai sumber daya perusahaan yang dapat digunakan bersama.
Sedangkan menurut para ahli :
@. Date (1990,p5), definisi dari basis data adalah kumpulan terintegrasi dari file yang merupakan representasi data dari suatu model enterprise.
@. Fathansyah (1999,p2), basis data adalah :
- Himpunan kelompok data (arsip) yang saling berhubungan yang diorganisasi sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah.
- Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redudansi) yang tidak perlu, untuk memenuhi berbagai kebutuhan.
- Kumpulan file/ tabel/ arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpanan elektronis.
Beberapa struktur basis data
1. file,
2. tabel
3. objek
Keuntungan dari basis data:
- Mengurangi duplikasi data
- Meningkatkan integritas data
- Memelihara independensi data
- Meningkatkan keamanan data
- Memelihara konsistensi data
- Manipulasi data lebih canggih
- Mudah untuk digunakan
- Mudah untuk di akses
Kekurangan :
- Sistem lebih rumit, jadi memerlukan tenaga ahli dalam disain, program dan implementasi
- Lebih mahal
- Bila ada akses yang tidak benar, kerusakan dapat terjadi
- Karena semua data di tempat terpusat, kerusakan software dan hardware dapat terjadi
- Proses pemeliharaan dapat memakan waktu karena ukurannya yang besar
- Proses back up data memakan waktu
Tujuan dari dibentuknya basis data pada suatu perusahaan pada dasarnya adalah kemudahan dan kecepatan dalam pengambilan kembali data.
Pengguna Basis Data
1. System Engineer
Tenaga ahli yang bertanggung jawab atas pemasangan Sistem Basis Data, dan juga mengadakan peningkatan dan melaporkan kesalahan dari sistem tersebut kepada pihak penjual
2. Database Administrator (DBA)
Tenaga ahli yang mempunyai tugas untuk mengontrol sistem basis data secara keseluruhan, meramalkan kebutuhan akan sistem basis data, merencanakannya dan mengaturnya.
3 End User (Pemakai Akhir)
Ada beberapa jenis (tipe) pemakai terhadap suatu sistem basis data yang dapat dibedakan berdasarkan cara mereka berinteraksi terhadap sistem
Tugas DBA :
o Mengontrol DBMS dan software-software
o Memonitor siapa yang mengakses basis data
o Mengatur pemakaian basis data
o Memeriksa security, integrity, recovery dan concurency
Komponen Sistem Basis Data terdiri dari 6 Komponen Yaitu :
1. Hardware
Biasanya berupa perangkat komputer standar, media penyimpan sekunder dan media komunikasi untuk sistem jaringan.
2. Operating System
Yakni merupakan perangkat lunak yang memfungsikan, mengendalikan seluruh sumber daya dan melakukan operasi dasar dalam sistem komputer. Harus sesuai dengan DBMS yang digunakan.
3. Database
Yakni basis data yang mewakili sistem tertentu untuk dikelola. Sebuah sistem basis data bisa terdiri dari lebih dari satu basis data.
4. DBMS (Database Management System)
Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola basis data. Contoh kelas sederhana: dBase, Foxbase, Rbase, MS. Access, MS. Foxpro, Borland Paradox. Contoh kelas kompleks: Borland-Interbase, MS. SQL Server, Oracle, Informix, Sybase.
5. User ( Pengguna Sistem Basis Data )
Orang-orang yang berinteraksi dengan sistem basis data, mulai dari yang merancang sampai yang menggunakan di tingkat akhir.
6. Optional Software
Perangkat lunak pelengkap yang mendukung. Bersifat opsional.
Contoh program basis data yang sudah di gunakan, misalnya :
.) Ms Access
.) My SQL
.) Oracle
.) SQL Server
.) Postgre
.) Fire Bird
.) Paradok
.) Interbase.
.) Dan contoh yang lainnya adalah :
@. Sybase
@. DB2
@. Informix
@.FoxPro
@. Clipper
Pengertian DBMS
Secara umum DBMS diartikan sebagai suatu program komputer ang digunakan untuk memasukan, mengubah, menghapus, memanipulasi, dan memperoleh data / informasi dengan praktis dan efisien.
Keunggulan DBMS :
1. Kepraktisan
2. Kecepatan
3. Mengurangi kejemuan
4. Kekinian
Komponen Utama DBMS
Komponen utama DBMS dapat dibagi menjadi empat macam :
1. Perangkat keras,
2. Data, Data dalam basis data mempunyai sifat terpadu (integrated) dan berbagi (shared)
3. Perangkat Lunak, dan
4. Pengguna.
MODEL BASIS DATA
1. Model Hirarkis / Model Pohon
2. Model Jaringan
3. Model Relasional
Perusahaan yang memakai basis data salah satunya yaitu:
.) Perusahan Manufaktur.
.) Perusahan jasa
.) perusahan dagang
.) lembaga-lembaga
.) instansi
Data lengkapnya :
Yahoo! 100.386GB, DBMS:Oracle, Platform: UNIX, arsitektur sistem : Centralize/SMP, vendor : Oracle, vendor sistem : Fujitsu Siemens, vendor penyimpanan data:EMC
Alasan memakai software DBMS Oracle :
1. Dapat bekerja di lingkungan client/server (pemrosesan tersebar)
2. Menangani manajemen space dan basis data yang besar
3. Mendukung akses data secara simultan
4. Performansi pemrosesan transaksi yang tinggi
5. Menjamin ketersediaan yang terkontrol
6. Lingkungan yang teraplikasi
7. Handal dan memiliki kemampuan yang tinggi
8. Dapat menangani jumlah data yang sangat besar
9. Dapat mengolah data secara cepat
10. Fleksibilitas dan skalabilitas
11. Technology Cluster Server
12. Memiliki kemampuan untuk management user dan tiap user dapat hak akses terhadap suatundatabase oleh database admistrator
Tapi dengan semua kelebihannya Oracle juga mempunyai kekurangan :
1. Software yang palig mahaldan paling rumit untuk dipelajari.
2. Membutuhkan sertifikasi hardware yang tinggi untuk dapat menjalankan software DMBS Oracle.
3. Hanya diperuntuhkan untuk perusahaan besar.
8.
sumber :
*). wikipedia,
*). http://www.gudangmateri.com/2010/05/daur-hidup-aplikasi-basis-data.html